
Analisis peluang pasar adalah proses riset pasar terhadap faktor lingkungan eksternal yang mempengaruhi aktivitas bisnis perusahaan.
Lingkungan eksternal adalah kekuatan yang tidak dapat dikendalikan, sehingga perusahaan harus beradaptasi, dan juga menghasilkan ancaman dan peluang.
Melakukan analisis peluang pasar juga dapat membantu Anda memutuskan apakah bisnis Anda akan terus menjalankan aktivitasnya dengan meningkatkan kualitasnya atau harus keluar dari pasar.
Dilansir dari Iskandarnote.com Untuk meningkatkan penjualan dan merebut ruang pasar yang besar, Anda harus menggunakan kebijaksanaan yang tepat untuk memanfaatkan peluang pasar yang ada.

1. Perhatikan kebutuhan yang dibutuhkan oleh konsumen.
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengetahui terlebih dahulu apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen.
Kebutuhan akan produk apa jika mampu menjadikan mereka pelanggan tetap bisnis Anda. Bukan hanya menjadi konsumen yang datang sekali dan kemudian tidak kembali.
Metode polling, survei di internet atau memaksimalkan mesin pencari di internet akan sangat bermanfaat pada tahap ini. Dengan cara ini, Anda dapat memahami apa yang benar-benar dibutuhkan pelanggan Anda.
2. Kenali konsumen lebih dekat
Mengetahui karakter konsumen berdasarkan analisis usia, jenis kelamin, latar belakang pendidikan, pendapatan, serta status sosial.
Anda dapat menggunakan hasil analisis ini untuk memperkirakan potensi pembelian konsumen untuk produk yang Anda tawarkan.
3. Tentukan target pasar tertentu

Setelah menganalisis konsumen, target pasar dapat segera ditentukan. Pasar yang Anda tuju biasanya dikenal sebagai pasar yang relevan.
Di pasar yang relevan ini nanti Anda dapat mengetahui calon pelanggan mana yang mempertahankan bisnis Anda, mana yang harus membeli hanya ketika mereka membutuhkannya sekali, dan mana yang tidak akan membeli sama sekali. Itu semua tergantung pada analisis Anda dalam poin satu dan dua.
Pasar relevan yang baik berarti segmentasi pasar harus mudah dijangkau sehingga proses pemasaran bisa lebih efektif.
Jika segmen yang dipilih memiliki banyak kendala, maka proses pemasaran tidak akan berjalan dengan lancar.
4. Menilai kompetisi
Setelah tiga poin di atas Anda lakukan, langkah terakhir adalah memperhatikan apakah ada pesaing pasar untuk bisnis Anda atau tidak.
Anda sebagai pemilik bisnis baru harus dapat menilai produk Anda dibandingkan dengan penawaran dari pesaing.
Anda juga dapat menilai apakah operasi bisnis Anda memadai untuk bersaing. Misalnya, jika Anda tahu pesaing Anda masih menggunakan transaksi manual, Anda dapat mencoba menggunakan aplikasi kasir modern untuk memiliki nilai lebih dari pesaing Anda.
Tidak hanya pesaing yang ada yang harus dianalisis, Anda juga perlu melakukan analisis untuk pesaing pasar yang kemungkinan akan hadir di masa depan.
Cara menghadapi persaingan yang sehat, tips agar produk Anda tidak kehilangan potensi penjualannya, bisa Anda tentukan pada tahap ini.
Leave a Reply